Suka Makmue | Indonesiapublik.com – Padamnya listrik yang kerap terjadi di berbagai wilayah Kabupaten Nagan Raya membuat para pelaku usaha mengeluh.Pasalnya ,mereka mengalami kerugian yang tidak sedikit bahkan mencapai ratusan juta rupiah.
Seperti halnya pengusaha pemilik Kilang Padi Rizki Perkasa di Kecamatan Beutong,Kabupaten Nagan Raya,Aris Wandi.
Melalui humasnya ,Hendra mengaku sering kali mengalami kerugian besar akibat listik padam yang tidak beraturan,padahal disaat yang sama kilang padi sedang melakukan penggilingan gabah.
“Kalau listik sering padam dan peralihan arus dengan tidak adanya pemberitahuan kami mengalami kerugian besar ,baik kerusakan alat pabrik serta kerugian kerusakan beras yang sedang di produksi,”terang Hendra,Minggu ,(30/07/2023).
Hendra juga mengatakan ,minggu ini hampir setiap hari listrik mati tanpa sebab sehingga menyebabkan produksi gabah di kilang padi mengalami macet total.
“Kita selalu ambil gabah masyarakat nomor satu agar kualitas beras semakin bagus ,tapi kalau kondisi listrik seperti ini gabah yang awalnya nomor satu justru berubah menjadi nomor empat karena terperam,”katanya.
Padam listrik ini tak hanya kali ini terjadi ,namun sudah kerap kali bahkan setiap harinya tetap ada listrik mengalami padam .
Hendra meminta PLN untuk mencarikan solusi agar arus listrik berangsur normal sehingga proses produksi gabah tidak terganggu dan dirinyapun tidak mengalami kerugian besar.
“semoga PLN benar benar mencari solusi terkait persoalan ini ,jika pun ada pemadaman harusnya diberitau lebih awal sehingga kami bisa menjaga mesin penggilingan padi itu,dari kerusakan akibat padamnya listrik secara tiba tiba,”pungasnya.
