Sukabumi,indonesiapublik.com- Empat puluh hari menjelang pendaftaran calon bupati, suasana politik di Kabupaten Sukabumi semakin memanas. Salah satu nama yang paling ramai diperbincangkan adalah Kang Asep Japar, sosok yang diusung oleh koalisi partai besar, yaitu Partai Golkar, Gerindra, dan PPP. Dengan sisa waktu 40 hari menjelang pendaftaran ke KPU, momentum ini menjadi titik balik untuk memperkuat langkah Kang Asep Japar menuju kursi bupati.
Kehadiran Kang Asep Japar di kancah politik Sukabumi disambut antusiasme oleh masyarakat. Sosoknya yang dikenal dekat dengan rakyat, dedikasi tinggi, dan kinerja nyata menjadi modal kuat dalam membangun kepercayaan publik. Kehadiran tiga partai besar sebagai pengusung semakin memperkuat posisi Kang Asep Japar.
Dukungan masyarakat tidak hanya datang dari kalangan umum, namun juga dari ratusan organisasi relawan yang tak pernah surut semangatnya. Ketua Organ Relawan Kang Asep Japar, Okky OX Djajadipura, optimis bahwa gelombang dukungan ini akan menjadi faktor penentu dalam meraih kemenangan.
“Dukungan dari ratusan kelompok atau organisasi relawan sangat besar dan akan berpengaruh signifikan terhadap kemenangan Kang Asep Japar,” ungkap Okky.
Kehadiran koalisi partai besar, menurut Okky, akan mempermudah Kang Asep Japar dalam menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat. “Dukungan dari partai-partai besar ini akan memperkuat struktur dan strategi kampanye, sehingga jangkauan dan efektivitas sosialisasi program-program Kang Asep Japar semakin luas,” tambahnya.
Meskipun peluang kemenangan Kang Asep Japar terlihat terbuka lebar, tim kampanye tetap bekerja keras mensosialisasikan visi dan misi Kang Asep Japar kepada masyarakat.
“Kami tidak terlena dengan dukungan yang ada. Kami akan terus bekerja keras, mendekatkan diri dengan masyarakat, dan menjabarkan program-program Kang Asep Japar secara detail,” tegas Okky.
Pilihan masyarakat di Kabupaten Sukabumi pada Pilkada 2024 semakin dekat. Masyarakat kini memiliki kesempatan untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan aspirasi dan harapan mereka. Gelombang dukungan untuk Kang Asep Japar terus bergelombang, dan momentum 40 hari menjelang pendaftaran menjadi titik awal untuk menjemput kemenangan.
Jurnal: Samsul Arifin